Remember how Dumbledore puts several of his memories on his magic pot?Yes.. a Pensieve. Here just a pensieve of my own.
Saturday, September 15, 2007
Just Quotes
----------------------------------
"Semakin kau mendekati sebuah gunung tinggi, semakin sukar bagimu merasakan kebesarannya. Kalau kau mulai mendaki, kau sama sekali tidak memahami ukurannya. Kalau kau mendengarkan dan membandingkan komentar semua orang, kau akan mengerti bahwa kebanyakan dari mereka bicara tanpa pernah melihat gunung itu secara keseluruhan. Meski baru melihat satu puncak atau satu lembah, mereka mengira telah melihat semuanya. Tapi sesungguhnya mereka hanya menilai keseluruhannya berdasarkan bagian yang sempat mereka lihat."
(percakapan Hosokawa Fujitaka kepada puteranya, Tadaoki)
-----------------------------------------
"Manusia ingin percaya bahwa mereka hidup dan bertindak berdasarkan kemauan mereka sendiri, namun pada kenyataannya mereka hanya dipaksa oleh keadaan."
-----------------------
"Kelima organ tubuh -hati, jantung, limpa, paru-paru, dan ginjal- terwujud dalam kelima aspirasi, kelima tenaga, dan kelima suara.
Sebagai contoh, jika hati terkena penyakit, air mata Tuan akan berlebihan;
jika jantung terluka, Tuan akan dikuasai rasa takut, seberapa besar pun keberanian Tuan biasanya;
jika limpa terganggu, Tuan akan mudah marah;
jika paru-paru tidak berfungsi dengan benar, Tuan akan mengalami siksaan mental dan tidak memiliki kekuatan psikologis untuk memahami sebabnya.
Dan jika ginjal Tuan lemah, perasaan Tuan akan terombang-ambing dengan hebat."
(percakapan Sinshe Manase dengan Akechi Mitsuhide)
----------------------------------
taken from Taiko, Eiji Yoshikawa
Thursday, September 13, 2007
Sadaqah Jariyah, Kebajikan yang tak Berakhir
2. Sumbangkan kursi roda ke RS, dan setiap orang sakit yang menggunakannya, anda dapat hasanah
3. Berbagi bacaan yang membangun dengan seseorang
4. Bantu pendidikan seorang anak
5. Ajarkan seseorang sebuah doa, pada setiap bacaan doa itu, anda dapat hasanah
6. Berbagi CD Quran atau doa
7. Terlibat dalam pembangunan sebuah mesjid
8. Tempatkan pendingin air di tempat umum
9. Tanam sebuah pohon. Setiap orang atau binatang yang berlindung di bawahnya, anda dapat hasanah
10. Sebarkan hal ini ke orang lain. Jika seseorang menjalankan salah satu dari hal di atas, anda dapat hasanah sampai hari Qiamat
taken from forwarde email
Monday, September 10, 2007
Pathetic...
that stupid little person who still in love with you.
Pathetic...
Wednesday, August 01, 2007
Memilih calon istri... (mode sotoy:on)
Sulittttt....
Rasa.
Rasa apaan dho? stroberi apa jeruk?pake topping ga?
Trus gimana bisa ada itu rasa?
ZZzzzzzzzzzzzzzzz
Tuesday, July 24, 2007
Monday menjelang Tuesday
(hehe, tampaknya blog gw ini ga bisa gw anggap blog private access, jadi... keywordnya rahasia laaah, sowwriii buat yang ngerasa penasaran :p)
Sepi banget ya... cuma ditemenin iringan instrumental "make it with you"nya Bread. Hehe, z5000 gw ternyata masih lumayan yahud!! udah lama juga ya ni speaker, dari jaman gw kuliah. Inget banget dulu, kalo nyetel winamp, bisa ampe pagi direpeat & shuffle. Untung komputer ga gosong tu dibegadangin :p Heeeehhh, kalo ngomong gini jadi kangen pingin balik ke jaman mahasiswa lagi. Jaman-jaman maen PS sampe jam 3 pagi, nonton film satu seri diabisin semaleman, beli roti bakar tengah malem, lari pagi di sabuga, nonton herry potter di ciwalk bareng, nunggu angkot belakang kampus, jalan-jalan di perpus yang berujung tertidur di sofa yang nyaman di lantai dua ruang british, ngenet di lab dari siang sampe magrib, jalan" nyobain jajanan atau sekedar ngumpul ngerumpiin mulai dari seputar kuliah, dosen, cw, skripsi, lowongan, ampe hal-hal kecil mendetail yang sebenernya ga perlu dibahas tapi entah mengapa dirasa menyenangkan untuk diperlebar topiknya. Ahhh... those times were amazing. Unforgettable. Gw kangen bandung, kangen lab gw, kangen temen2 gw, kangen donlot film" dari rileks sambil komen ga penting ama rekues minta lanjutan film seri, kangen kumpul ma temen2 buat ngomongin hal" yang ga penting itu, gw kangen kuliah di ruang ELKA atau LSS, aaahhhhhh....
Seandainya gw kembali, gw ga bakal bisa mendapatkan kondisi yang sama seperti dulu. Lagian masa gw ambil sarjana lagi. Kuliah S2 kayaknya mesti serius (heh?? lo ga liat si Reza anak labnya pak Suhono dho?? --hehe sori Za kalo lo sempet baca blog ini, kqkqkq). Udah gitu, ga lucu juga belom ada setahun kerja udah mo pulang ke kampus. Yaaahhh, akhirnya semuanya berujung pada kesimpulan: Jalani dulu yang sekarang ada di hadapan gw. Kerja yang fokus, rajin, disiplin, sopan, santun, de el el de el el.
Jam 12... udah deh, gw mo tidur. Sisa waktu gw tinggal 5 jam ke depan. Besok kan mesti ngangkot ke kantor. Okay!! menuju kamar mandi, cuci kaki, sikat gigi, cuci muka. Baca bbrp halaman novel buat mentrigger mata gw biar lebih cepet lelah.
Sweet dream :)
Friday, July 20, 2007
Carnival
cause you will never show
come on and love me now
come on and love me now
Should be there you miss me, please let me know...
I will come,
no matter what,
no matter when,
no matter where.
Just lemme know...
Akan selalu ada tempat untukmu di hatiku
Aku kan selalu menjadi tempat bersinggah untukmu kapanpun kau merasa lelah dengan duniamu
Bahkan jika kau ingin menetap
Aku kan menjadi selimut yang hangat bagimu
Menyiapkan apapun yang kau butuhkan
Bercerita untuk menemanimu terlelap
atau sekedar pendengar yang setia untuk setiap keluh kesahmu.
Thursday, June 28, 2007
Sai Anju Ma Au
F : (nyengir) hihihi... ;;)
gw : Kalo lagu yang begini tau ga judulnya apa?
nanaaa nana na na na.. na naaa na na na naaa.. :-'
F : oh... yang ituuu :-j
moloo adong na salah.. nanaaa.. naa..
gw : aaahhh iya!! judulnya apa mih? :p
F : waduh apa ya?.. :-
gw : tadi liriknya ada kata-kata apa mih?
F : molo adong na salah?
gw : haaaa, SIPPP!! <:-p
hehe.. akhirnya dapet juga ni lagu :D
Tq mihhh...
Wednesday, June 27, 2007
Monday, June 25, 2007
Phlegmatis
Ocha bilang, gw ini orang yang cenderung menjauhi konflik, cenderung menjadi pengamat sehingga tahu banyak hal, sering menggunakan kata-kata, "Ya udah...".
Hmmm...
Friday, June 15, 2007
hhmm.. wik'en
"Perasaan... baru kemarin hari jumat, eh.. udah ketemu jumat lagi.."
"Perasaan... baru kemarin masuk kantor baru, eh... tau-tau udah mesti mengisi lembar penilain probation..."
"Perasaan... "
"Perasaan... "
"Perasaan... "
Ga terasa.
Then what? udah tau hidup ga terasa, terus mo dibiarin gini terus?
Kenapa hari2 gw cuma buat menunggu day-off aja, menanti tanggal merah, menanti akhir bulan. Kalo gini, damn!!! berarti hidup gw cuma dipake buat menunggu satu dua hari spesial selama beberapa hari yang gw pingin cepat buru-buru berakhir...
Guyz, gw yakin, orang lain atau lo yang ngebaca, pasti ada beberapa yang mencoba ngomelin gw atau mencoba nasihatin gw...
"hidup tuh harus dinikmati dho!!!"
"live up your life, man!!!"
"tiap detik waktulo tu berharga tau!!"
*ah, ada si Nana ngeliatin gw nulis beginian, pegi lo Na X( !!
*ngajakin maen PS pula!!
dah ah, cabut dulu...
Wednesday, June 06, 2007
Tomorrow is a mystery
Sepotong kalimat yang sepertinya begitu mengena, terutama bagian pertengahannya.
I don't know why, but somehow things become uncontrolled these days. Tidak ada hal yang bisa benar-benar kita jaga keadaannya untuk tetap seperti pada kondisi yang kita inginkan. I really really met this kind of situations. Bahkan untuk urusan-urusan yang aku sangka sudah tinggal dalam tahap finishing touch, semuanya masih bisa berantakan, then ruins everything we have made. Tragic..
However, nothing happens without any reason behind. Semuanya membuat kita belajar, untuk lebih bijak dalam menyikapi sesuatu.
Be wise...
Thursday, May 24, 2007
Selamat ya Mil..!!
Emang kalo rejeki ga kemana...
Ruli.. Ruli.. skenario lo juga yang akhirnya jadi realita. Dulu gw ga setuju lo bilang final bakal Liverpool lawan Milan. Cuma kali ini, Milan ngebalesin dendam kesumat pertemuan beberapa tahun lalu gara-gara dikalahin adu pinalti. So.. kali ini Liverpool yang bakal gigit kaos (terbukti tuh si Dirk Kuyt gigit-gigit kaosnya pas anak-anak Milan lari-larian menyambut peluit akhir berbunyi :p ).
The trophy is ours!!! Si Kuping Caplang itu akhirnya jadi milik el Rossoneri, finally...
Hmm.. gw ndiri baru bangun jam 3 kurang seperapat, terjaga gitu aja, padahal ga set alarm atau minta miscall dari siapa gitu. Yawda, emang rejeki nonton kali..
cELP! (ceritanya bunyi remot), babak kedua. Yah.. ude 1-0, Inzaghi. Ga liat golnya kek gimana lagi.. Hmm... lumayan maennya Milan, cakeep!!
(^ ^) Jadi pingin sms si Ryan, "Ko yang merah-merah bisa masuk Final ya? ga bisa ngapa2in tuh.. :p " OK, Send, insert number... arrrrgggghhhh!!!
Baru inget kalo memori phonebook gw ilang semua, emang lagi ga boleh godain temen kali :p
Fi! udah gw sms tuh, ga bangun juga lagi lo?? lo bilang mo nonton kalo udah ada golnya! besok paling di kantor lo bilang ketiduran... beuh..
Palagi ya.. nunggu subuh ni.. keep alive biar ga tidur.. Gitu aja deh, sekali lagi, SELAMAT YA MIL...!! \(^_^)/
Monday, May 21, 2007
Snacky!!
Fifi just came from Bandung yesterday and she brought brownies for us (Thank you Fifi.. ^ ^). Mas Adi just came from Palembang to meet his parent in law, so he brought Kemplang (i love this! :d), and I just finished meeting this morning and brought this snacks :p... And those r not including snack from pantry.. I'm full today!! I can't take all.. ^o^ Someone ever told, to get the taste of food, just eat sufficiently.. not too much, and not to few.
My head felt so dizzy today :( I didn't know why, it just happened since I got into the office this morning. Thanx God I already fine now.. :)
Sunday, May 20, 2007
Broken Heart
Krim getas warna putih... manis... dengan bentuk hati...
Coklat es krim disisipkan di tengahnya membentuk sandwich...
Saus strawberry & raspberry dituangkan menutupi setengah bentuk sandwich heart...
Sausnya sengaja ditumpahkan juga di piring, dengan saus putih membentuk hiasan hati di atasnya...
Untuk hiasan & pemanis, beberapa petik daun mint dan buah raspberry diletakkan di pinggir piring..
Taburan bubuk gula-gulanya memberikan efek salju...
Hmmm... It's very pain...
Mūtū qabla an tamūtū (Matilah sebelum kau mati)
Tetapi kau masih terbalut tirai
Karena kematian adalah pokok segala
Dan kau belum memenuhinya
Deritamu takkan habis sebelum kau mati
Kau takkan meraih atap tanpa menyelesaikan anak tangga
Ketika dua dari seratus anak tangga hilang
Kau terlarang menginjak atap
Bila tali kehilangan satu elo dari seratus
Kau takkan mampu memasukkan air sumur ke dalam timba
Hai Amir, kau takkan dapat menghancurkan perahu
Sebelum kau letakkan mann terakhir…
Perahu yang sudah hancur berpuing-puing
Akan menjadi matahari di Lazuardi
Karena kau belum mati, deritamu berkepanjangan
Hai lilin dari Tiraz, padamkan dirimu di waktu fajar
Ketahuilah mentari dunia akan tersembunyi
Sebelum gemintang bersembunyi
Arahkan tombakmu pada dirimu, hancurkan dirimu
Karena mata tubuh seperti kapas di telinga
Wahai mereka yang memiliki ketulusan, jika ingin terbuka tirai
Pilihlah kematian dan sobeklah tirai
Bukanlah kematian itu kau masuk ke kuburan
Kematian adalah perubahan untuk masuk ke dalam cahaya
Ketika manusia dewasa, matilah masa kecilnya
Ketika menjadi Rumi, lepaslah celupan Habsyinya
Ketika tanah menjadi emas, tak tersisa lagi tembikar
Ketika derita jadi bahagia, tak tersisa lagi duri nestapa
- Jalalludin Rumi -
Saturday, May 19, 2007
Kau masih tetap tersenyum...
Kapanpun aku merindukanmu
yang terbayang adalah sebentuk senyum yang selalu menghiasi putih wajahmu
yang merona di bawah sinar matahari
seakan cahaya pun malu-malu untuk menerangi wajahmu
Senyum itu..
yang selalu kuingat
wahai Senyum...
jangan pernah pergi dari wajahnya
tetaplah di bibirnya yang indah merekah
merah mewangi bak mawar yang tersaput embun di pagi hari
segar,
semerbak,
bahkan karena senyumnya, mungkin kupu-kupu kan singgah tuk menghisap madu
dari bibirmu yang manis...
Duhai kasih,
jangan bersedih, berbahagialah
karena ketika kau sedih,
aku pun ikut sedih
Walau jasad tak bertemu,
tapi hati tak kan bisa dipisahkan
ruang-ruang hatiku
masih menyimpan koleksi-koleksi senyum milikmu
tetaplah tersenyum...
kasih..
Beli duit pake duit
Ada yang pingin nuker duitnya senilai sekitar 58000 kali nilai nominalnya? Siapa aja juga mau kaliii... :p hehe
Lagi nyari duit 1 sama 5 rupiah ni... Buat apaan?hehe.. ada deeeh, buat beli permen di warung. Hehe... Ck ck ck, cari-cari di internet, ternyata mahal-mahal euy. Bayangin, 6 koin duit 1 rupiah tahun 1970 ditawarin 200 ribu. Naiknya ampe berapa kalinya tuh!! ':(
Wednesday, May 16, 2007
Terlalu indah, untuk dilepaskan...
Aku masih juga belum dapat melupakanmu.
Engkau terlalu sulit untuk dilepaskan.
Engkau masih yang pertama terlintas ketika aku terbangun di pagi hari,
dan masih yang terakhir yang masih kupikirkan sebelum aku tertidur.
Tiap langkah, tiap tatapan, tiap lamunan, selalu membawaku mengingat ketika kau masih bersamaku. Yang akhirnya hanya berujung kepada penyesalan, kenapa semua harus terjadi. Semua terlalu indah, untuk berakhir hanya karena keangkuhan dan keegoisan.
Berulang-ulang kejadian itu membayang, serasa keluar kemudian menjadi sesosok yang mencelaku, mengata-ngataiku, membodoh-bodohiku, membuatku seakan-akan aku adalah orang yang paling tolol. Karena diriku, aku membuatnya pergi.
Kini, dirimu telah bersama orang lain. Jika kau mau tahu apa yang ada di hatiku, sungguh, aku sakit, aku cemburu, aku tak rela. Tapi, kau yang menginginkannya, karena sekeras apapun aku meminta, kau tak akan mengubah keputusanmu. Aku tak ingin membuatmu menyimpan satu lagi kenangan buruk tentang diriku, karena aku tak melepaskanmu untuk bersama orang yang hatimu lebih condong kepadanya. Bersamanya, kau merasa aman, kau dapat bahagia, kau dapat tersenyum, dan yang paling penting, kau tak perlu takut ia tak menerima dirimu apa adanya. Bebaslah kupu-kupuku, bebaslah...
Jika memang kita ditakdirkan untuk bersama, maka tak akan ada yang bisa memisahkan kita nantinya, bukan juga diri kita. Kuasa Tuhan melebihi apapun dan tak terbantahkan oleh apapun.
Bebaslah, kasih...
Sunday, May 13, 2007
Nyanyian hatiku...
aku ingin menjadi sesuatu yg mungkin bisa kau rindu
karena langkah merapuh tanpa dirimu
oh... karena hati tlah letih
aku ingin menjadi sesuatu yg selalu bisa kau sentuh
aku ingin kau tahu bahwa ku selalu memujamu
tanpamu sepinya waktu merantai hati
oh bayangmu seakan-akan
kau seperti nyanyian dalam hatiku
yg memanggil rinduku padamu
seperti udara yg kuhela kau selalu ada
hanya dirimu yg bisa membuatku tenang
tanpa dirimu aku merasa hilang
dan sepi, dan sepi
selalu ada..
kau selalu ada...
Monday, April 09, 2007
Monday monday monday...
Dateng kantor lumayan pagi, tuker ID, cek isi tas, terus ketemu Aji di lift lagi bareng Ibu Desi sama Mba Ratih. Belakangan baru tahu kalo mereka mau ke Bogor buat acara Workshop site ID di Bogor.
"Ji, gw pinjem kompie ye?"
Dalem hati, mudah2an hari ini meja sama PC udah disiapin buat pegawai baru (it's been more than a half month!!). Seperti biasa, gw nunggu depan pintu yang cuma bisa dibuka pake ID card (I haven't got one!). Eeehh.. untung ada mas-mas OB,
"mas, tolong bukain dooonk.."
"makasi yaaa :)"
Ko kantor sepi amat, heeeh, emang gw yang dateng lebih pagi kali, huehehe... Nyalain kompie, ngecek imel, buka wikipedia (I'm still learning pals..). Okay, today's lesson are PDH, SDH, E1, lease line, transmission frequency, transmission media, all aboout transmission... Gw ga dapet ni pelajaran waktu jaman kuliah, huhuuu...
MA : "Dho, bisa bantu aku ga, tolong masukin data langitude sama latitude ini ya.."
me : "oke mas!!kirim aja datanya ke emailku ya :)"
IN : "Dho, lo mo ngerjain yang mana? bagi2 aja ya"
me : "Oke IN, lo mo yang mana?"
IN : "gw ini deh.."
me : "sip"
A half hour later...
Hmmm.. MA mana ya, udahlah, gw kirim ke emailnya aja.. "MA udah beres ni, tapi ada beberapa yang ga ada, jadi aku samaain sama nama Search ringnya aja"
now...
belajar lagi..
Thx 4 sumone who give me spirit today, with ur love :)
Friday, March 30, 2007
Selama kau mau
Karena kau cintaku,
maka hati ini,
tetap menjalani...
Cintaku...
Karena kau cintaku,
maka diri ini,
menjadi milikmu...
Selama kau mau,
kita trus bersama
Cinta, akan selamanya
membawa diriku kepadamu...
Cintaku...
Karena kau cintaku,
akan kuserahkan
seluruh hidupku...
Saturday, March 24, 2007
dudul!!!
- Data > Sort
- =LEFT(C2,LEN(C2)-2)
Kerjaan ngelembur 2 hari ternyata cuma butuh dua jurus sakti doank.. dudul.. dudul... :-o
lagian.. kerja sambil ngerjain macem2. Fokus donk men!!! huehehehe
Bandung!!! I'm cominggg!!! =D
Wednesday, March 21, 2007
Cappuchino pagi...
ya segitunya juga sii... namanya orang baru emang gini kali, dikasi jatah kosong buat dimanfaatin kenal-kenalan sama personil kantor, ya itu bos, manager, sekretaris (huhuy.. :p), staff, kenalan sama toilet dimana, musholla dimana (taleah baru kemarin temen gw keilangan sepatu di masjid depan :( poor you Na..).
Baru nyampe kantor, bingung mo ngapain, secara meja belom ada, PC belom dikasi, yaudah pinjem desktop temen aja dulu, nulis blog, selamat datang pagii....
Sunday, March 18, 2007
Bolehkah aku "menjinakkanmu"...??
“Kemari, bermainlah denganku,” kata pangeran kecil. “Aku sangat sedih.”
“Aku tidak bisa bermain denganmu,” kata rubah. “Aku belum dijinakkan.”
“Ah! Maafkan aku,” kata pangeran kecil. Tetapi, seetelah berpikir beberapa saat, dia menambahkan:
“Apa artinya itu – ‘menjinakkan’?”
“Itu adalah tindakan yang sering diabaikan,” kata rubah. “Menjinakkan artinya menjalin ikatan.”
“’Menjalin ikatan’?”
“Begitulah,” kata rubah. “Bagiku, kamu saat ini tidak lebih dari seorang bocah kecil yang sama saja dengan ribuan bocah kecil lainnya. Dan aku tidak membutuhkanmu. Dan kamu sendiri tidak membutuhkan aku. Bagimu, aku tidak lebih dari seekor rubah seperti ratusan ribu rubah lainnya. Tapi jika kamu menjinakkan aku, kita akan saling membutuhkan. Bagiku, kamu akan menjadi satu-satunya di dunia. Bagimu, aku akan menjadi satu-satunya di dunia…”
“Hidupku sangat membosankan,” kata rubah. “Aku berburu ayam, manusia memburuku. Semua ayam sama saja, dan semua manusia sama juga. Dan, akibatnya, aku jadi agak bosan. Tapi jika kamu menjinakkan aku, akan terasa seolah matahari menyinari hidupku. Aku akan mengenali suara langkah yang terdengar berbeda dari semua langkah lain. Langkah-langkah lain akan mendorongku bergegas kembali ke bawah tanah. Tapi langkahmu akan memanggilku, seperti musik, keluar dari persembunyianku. Dan coba lihat: Kamu lihat ladang gandum jauh disana? Aku tidak makan roti. Gandum tidak punya arti apa-apa bagiku. Dan itu menyedihkan. Tapi rambutmu berwarna emas. Pikirkan betapa indah jadinya nanti jika kamu telah menjinakkan aku! Butir-butir gandum, yang juga berwarna keemasan, akan membuatku ingat kepadamu. Dan aku akan senang sekali mendengarkan suara angin yang meniup butir-butir gandum….”
Lama, rubah itu menatap sang pangeran kecil.
“Tolong – jinakkan aku!” katanya.
“Aku ingin, ingin sekali,” sahut pangeran kecil.
“Tapi aku tidak punya banyak waktu.
“Orang hanya bisa mengerti hal-hal yang dijinakkannya,” kata rubah. “Manusia tidak punya waktu lagi untuk mengerti apa pun. Mereka membeli barang-barang yang telah tersedia di toko. Tapi dimana-mana tidak ada toko yang menjual persahabatan, dan karenanya manusia tidak punya teman lagi. Jika kamu ingin punya teman, jinakkan aku….”
“Apa yang harus aku lakukan, untuk menjinakkan kamu?” tanya pangeran kecil.
“Kamu harus sabar sekali,” sahut rubah. “Pertama-tama kamu duduk agak jauh dariku—seperti itu—di atas rumput. Aku akan memandangmu dari sudut mataku, dan kamu tidak boleh bilang apa-apa. Kata-kata adalah sumber kesalahpahaman. Tapi kamu akan duduk lebih dekat denganku setiap hari….”
Maka pangeran kecil menjinakkan rubah. Dan ketika waku perpisahan mereka hampir tiba—
“Ah,” kata rubah, “Aku akan menangis.”
“Itu salahmu sendiri,” kata pangeran kecil. “Aku tidak pernah berkeinginan mencelakaimu sama sekali; tapi kamu ingin aku menjinakkan kamu…”
“Ya, memang begitu,” kata rubah.
“Tapi sekarang kamu akan menangis!” kata pangeran kecil.
“Ya, memang begitu,” kata rubah.
“Jadi itu tidak mendatangkan kebaikan bagimu sama sekali!”
“Itu baik untukku,” kata rubah, “karena warna ladang gandum itu.” Lalu dia menambahkan:
“Pergi dan lihatlah lagi bunga-bunga mawar itu. Kamu akan mengerti sekarang bahwa bungamu adalah satu-satunya di seluruh dunia. Lalu kembalilah dan ucapkan selamat tinggal padaku, dan aku akan memberimu hadiah berupa sebuah rahasia.”
Pangeran kecil pergi, untuk melihat kembali bunga-bunga mawarnya.
“Kamu sama sekali tidak seperti bunga mawar milikku,” katanya pada bunga-bunga. “Jadi kamu tidak ada artinya. Tidak ada yang menjinakkan kamu, dan kamu tidak menjinakkan siapa-siapa, kamu seperti rubahku ketika pertama kali aku mengenalnya. Dia hanya seekor rubah seperti seratus ribu rubah lainnya. Tapi aku telah menjadikannya temanku, dan kini dia menjadi satu-satunya di seluruh dunia.”
Dan mawar-mawar itu sangat malu.
“Kamu cantik, tapi hampa,” lanjutnya. “Tidak ada yang bersedia mati demi kamu. Tentu, orang yang lewat akan mengira bahwa bunga mawarku tampak persis seperti kamu—mawar yang kumiliki. Tapi hanya dialah yang lebih penting daripada ratusan ribu mawar lain: sebab dialah yang kulindungi di balik tabir; karena demi dialah aku membunuh ulat (kecuali dua atau tiga diantara mereka yang kami selamatkan agar menjadi kupu-kupu); karena dialah aku mau mendengarkan , ketika dia mengomel, atau membual, atau bahkan kadang-kadang ketika dia tidak bilang apa-apa. Karena dia adalah mawar ku.”
Dan dia kembali untuk menemui rubah.
“Selamat tinggal,” katanya.
“Selamat jalan,” kata rubah. “Dan sekarang, inilah rahasiaku, rahasia yang sangat sederhana: Hanya dengan hatilah orang bisa melihat dengan benar; hal apa yang terpenting itu tidak dapat dilihat dengan mata.”
“Apakah yang terpenting yang tidak dapat dilihat mata?” ulang pangeran kecil supaya dia yakin akan bisa mengingatnya.
“Manusia telah melupakan kebenaran ini,” kata rubah. “Tapi kamu tidak boleh melupakannya. Kamu bertanggung jawab, selamanya, terhadap apa yang telah kamu jinakkan. Kamu bertanggung jawab terhadap mawarmu…”
Taken from Sheila – Torey Hayden